Terkait dugaan kasus penipuan seorang mahasiswa Universitas Sains dan
Teknologi Jayapura bersama Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sarmi
terhadap karyawan Koperasi Morea, Nelce Arebo, aparat Polsek Jayapura
masih menyelidiki perkara tersebut. Bahkan aparat juga menelusuri sumber
dana Nelce Arebo. Pasalnya korban hanya berprofesi sebagai tenaga
koperasi.
Sarmi Nasibmu Kini
Sarmi Young Generation Community
Senin, 13 Agustus 2012
Kamis, 09 Agustus 2012
Tidak Puas Warga Kampung Kasukwe Palang Jalan
SARMI - Buntut dari ketidakpuasan terhadap pembayaran
upah pembersihan pinggiran jalan (pembabatan matahari) oleh Pemerintah
Daerah Kabupaten Sarmi melalui Dinas Pekerjaan Umum, , senin (23/4)
kemarin , warga kampung Kasukwe, Distrik Sarmi Selatan, melakukan aksi
pemalangan di poros jalan menuju kantor DPRD, Otonom, dan Kantor Bupati.
Sekretaris
Kampung Kasukwe, Melky Mare yang bertindak langsung sebagai kordinator
aksi pemalangan ketika ditemui Bintang Papua di lokasi pemalangan,
menuturkan bahwa yang menjadi dasar diadakannya aksi pemalangan pagi ini
(kemarin-red) adalah rasa ketidakpuasan dengan upah yang diberikan.
Selasa, 07 Agustus 2012
ISPA Tertinggi di Sarmi
JUBI --- Penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA) menduduki
peringkat pertama di Puskesmas Sarmi, Kabupaten Sarmi. Sejumlah 1400
kasus ditangani Puskesmas Sarmi pada Januari-Mei 2009. Diperkirakan, di
2010 jumlah ini terus meningkat selama perubahan iklim dan sistem
sanitasi lingkungan belum dibenahi.
Menurut Kepala Puskesmas Sarmi Luwunaung, ada siklus peningkatan pasien selama musim hujan. “Memasuki musim hujan biasanya pasien meningkat, sanitasi rumah yang buruk menambah jumlah penderita,” kata dia, Senin (8/2).
Menurut Kepala Puskesmas Sarmi Luwunaung, ada siklus peningkatan pasien selama musim hujan. “Memasuki musim hujan biasanya pasien meningkat, sanitasi rumah yang buruk menambah jumlah penderita,” kata dia, Senin (8/2).
Korupsi menghantui bonggo timur
Benarkah dana bantuan untuk bangdes persawahan,coklat untuk
masyarakat/memperkaya oknum tertentu ? kesimpang siuran ini Mengambil
keuntungan mengatasnamakan petani dan orang miskin/Korupsi yg
mengatasnamakan masyarakat dan transmigrasi..kenyataan berbeda,rakyat
dipemukiman sp golongan tertentu yg menerima bantuan bukan petani
sesungguhnya,banyak yg mengeluh soal ketidak adilan ini,jatah beras
murah pun diperjual belikan 1 karung 200-250 rb /karung oleh instansi
tertentu..oknum tertentu memperkaya dirinya dari hidup masyarakat
awam..dibonggo sp 6 sertifikat tanah tidak diberikan sudah lama yg
katanya sudah dibagikan dari tahun 2005..ada yg membayar 200-500rb tp
kenyataanya tipu belaka..mereka tidak tahu harus melapor kemana?????????????????
Banjir di Sarmi, Papua, Ratusan Rumah Terendam
TEMPO.CO, Jayapura
- Ratusan rumah terendam akibat banjir yang melanda permukiman warga di
Kota Sarmi, Kabupaten Sarmi, Papua, Sabtu 28 Juli 2012. Hujan sejak
tiga hari ini juga menggenangi pasar Sentral Sarmi, Wilayah Kuma,
Jembatan Merah, dan jalan menuju Kota Baru, Petam.
“Tapi sekarang sudah mulai surut. Air kemarin di beberapa titik setinggi pinggang orang dewasa,” kata Sonny, warga Sarmi, Sabtu sore.
“Tapi sekarang sudah mulai surut. Air kemarin di beberapa titik setinggi pinggang orang dewasa,” kata Sonny, warga Sarmi, Sabtu sore.
Langganan:
Postingan (Atom)